Skip to main content

Posts

Showing posts from 2017

PERSIMPANGAN KESEMPURNAAN

PERSIMPANGAN KESEMPURNAAN Aku sedang menuju pada satu tahap Dan berhenti pada satu waktu yang kupinjam untuk berpikir berpikir yang membuatku lambat Seperti utopis gila Ya… aku berada pada mimpi kosong Yang kuanggap begitu besar Sedangkan semangatku hanya secuil Barangkali ada faedah jika aku berpikir Atau hanya sampah yang sudah ada di keranjang Aku mencintai kesempurnaan sebuah pekerjaan Hanya saja aku bukan sinonim dari kesempurnaan

ANAK PEGAWAI

ANAK PEGAWAI Bapak ibuku pegawai Aku hidup dari uang negara Aku makan beras milik negara Aku menerima jajan dari bank pemerintah Tak kuhitung jumlah keringat mereka Toh! Mereka pegawai negeri Aku hidup tanpa memikirkan hari esok Sementara mereka berjuang mengkikirkan diri sendiri Aku tak belajar menabung Karena katanya ada pensiun Aku tak belajar berhemat Karena katanya bisa kredit pensiun nanti Masa depanku sudah terlihat miskin Aku seperti anak manja dalam perlombaan Aku……. sudah kalah? Tidak! aku masih berjuang menjadi mandiri

KEKUATIRAN

Kekuatiran? Saya seorang yang selalu hidup dalam kekuatiran. Kuatir akan hari ini, hari esok, bahkan untuk hari-hari yang sudah saya lalui. Saya terlalu menganggap orang-orang di atas saya adalah seorang dewa yang menentukan nasib saya. Setiap kata-kata, tingkah laku bahkan pikiran saya yang berhubungan dengan mereka harus dijaga dengan benar. Mungkin anda akan menganggap ini berlebihan, jika apa yang saya lakukan hanya untuk membuat orang-orang tersebut dapat melihat diri saya dalam hal yang positif, seorang yang penurut, dan memiliki teladan yang baik. Setelah semuanya berjalan dengan benar, ternyata saya telah diperbudak oleh rasa kekuatiran saya sendiri. Saya menjadi pribadi yang dibentuk oleh rasa kekuatiran. Saya menjadi jauh dari rasa percaya diri, menjadi tidak fokus dalam mengembangkan bakat atau kemampuan saya. Lalu datanglah rasa jenuh, di mana saya tidak bisa mempertahankan pendapat sendiri, tetapi digiring untuk melihat sebuah kesalahan kecil menjadi sesuatu y

KALIMAT KASIH

KALIMAT AGUNG Dalam mata yang licik Mungkin ada hati yang baik Dalam kebaikan yang tulus Mungkinkah terdapat utang yang kultus? Hanya berdiri melihat kalimat agung Tidak ada upah dalam kebaikan yang berbalas-balasan Tidak ada kelebihan dalam kesetaraan kita terperangkap dalam iming-iming Dunia akan menolak kalimat agung itu Mengapa sesulit ini? Ya, karena kalimat itu sangat agung Dan sulit dilakukan oleh dunia yang berdosa

TERPERANGKAP DALAM CINTA

TERPERANGKAP DALAM CINTA Cinta itu seperti pencuri Datangnya tiba-tiba Berawal dari roman picisan Yang berbuah pada keseriusan hati Dirajut oleh waktu singkat Mereka terperangkap Dalam rasa yang tak menentu Tak dapat membedakannya Mulut mengeluarkan basa-basi cinta Terbungkus oleh gombalan ecek-ecek Hanya sayangnya jatuhlah hati ini Entah sejak kapan?