Pergi... Pergilah semua tangis Jangan menggoda kesepianku Ketakutan apa yang tersisa Pada jiwa yang hampa ini? Apa yang kau cari dari Tangan penuh kepasrahan ini? Akulah yang tersisa Dari semua mimpi yang mengabu Apa yang ingin kau ambil? Jika luka ini tetap berdiam padaku Apakah aku telah mati? Atau sekadar hilang Dan menunggu tuk ditemukan Aku menggantungkan kebahagiaanku Pada senyum orang lain dan bukan aku Inilah aku saat ini tanpa tahu apa itu bahagia Ya, inilah hukuman bagiku Yang merasa diri sebagai muara kebahagian semestaku
Kita tidak punya kuasa atas semesta yang kita tempati tetapi lewat tulisan, kita bisa menciptakan semesta sendiri